Site icon CIC Sydney

SPIRITUALITAS GEMBALA YANG BAIK

Umat CIC Sydney ytk,

Gereja CIC SYDNEY bercita-cita menjadi Umat Allah yang, atas dorongan dan tuntunan Roh Kudus, semakin memperdalam imannya akan Yesus Kristus, satu hati dalam keanekaragaman membangun persaudaraan sejati dan terlibat dalam pelayanan kasih di tengah masyarakat.

Untuk merealisasikan visi kita, dalam bulletin edisi minggu ke  VI, kita bicara pertama-tama tentang Spiritualitas Gembala Baik. Dibimbing oleh Roh Kudus (itulah sebabnya disebut spiritualitas), kita bertindak seturut teladan Yesus, Sang Gembala Baik. Inilah yang harus menjadi spirit / semangat pelayanan di gereja CIC Sydney. Gembala baik mengenal dan dikenal domba-dombaNya (Yoh 1;14). Gembala Baik peduli pada dombanya yang kesusahan dan tersesat (Bdk. Yeh 34:16). Semangat mengenali dan mempedulikan kebutuhan umat amat dibutuhkan, karena pelayanan pastoral perlu berdasarkan situasi dan kondisi konkret umat. Gereja CIC Sydney terletak di kota besar dengan segala perjuangan hidup umat yang perlu didalami, agar pelayanan Gereja cocok dengan kebutuhan umat. Kecuali itu, spiritualitas Gembala Baik diperlukan, karena dalam kenyataan banyak umat hidup dalam banyak tawaran dan kemungkinan yang bisa “menghilangkan” iman. Entah karena mereka amat sibuk bekerja dan tidak bisa masuk dalam dinamika hidup menggereja, entah karena mereka tidak menemukan relevansi iman, entah karena mereka cenderung menjadi anonim, mereka semua senantiasa perlu disapa, ditemukan dan tetap dijadikan bagian dari umat beriman.

            Dilandasi oleh spiritualitas Gembala Baik dan pelayanan yang murah hati, ditopang oleh tata-penggembalaan partisipatif dan transformatif, seluruh umat berkehendak untuk menyelenggarakan pelbagai kegiatan dalam rangka menghayati dan meneruskan nilai-nilai Injili, ajaran serta Tradisi Gereja Katolik dan melibatkan diri dalam berbagai kegiatan bina iman dan karya kategorial lainnya, terutama demi peningkatan mutu diri dan rohani dalam hidup bersama.

Rencana kegiatan dan keterlibatan itu dilaksanakan dengan mengembangkan tata layanan pastoral berbasis data; memberdayakan komunitas teritorial dan komunitas kategorialmenjadi komunitas beriman yang bertumbuh dalam persaudaraan dan berbuah dalam pelayanan kasih; menggerakkan karya-karya pastoral yang kontekstual; menggiatkan kerasulan awam; serta menjalankan kaderisasi dan pendampingan berkelanjutan bagi para pelayan pastoral.

Untuk mendukung terwujudnya Spiritualitas Gembala yang baik dan merealisasikan visi kita: satu hati dalam keanekaragaman, maka saya sebagai Chaplain CIC Sydney memberikan Panca Prinsip Pastoral:

  1. Semua umat CIC Sydney baik yang ada dalam karya territorial maupun kategorial (bahkan yg tidak terdaftar pun) harus dilayani dengan prinsip Gembala yang baik. Prinsip yang kita hidupi: Layani sebaik dan setulus mungkin dan jangan dipersulit.
  2. Day off dari Chaplain CIC Sydney adalah hari SENIN. Maka, sedapat mungkin hindari untuk minta pelayanan di hari Senin. Akan tetapi ‘day off’ ini bukan harga mati, artinya jika ada kebutuhan mendesak, misalnya permintaan minyak suci, maka Chaplain available untuk dikontak atau dihubungi. Maka, jangan segan-segan untuk telepon atau Whatsapp ke Chaplain (Chaplain suka diganggu kok…hehehe).
  3. Karena Chaplain CIC Sydney hanya seorang diri, maka diharapkan kita semua harus fleksibel dengan jadwal kita masing-masing tanpa harus menghilangkan prioritas dari masing-masing CIC Sydney, kelompok bina iman dan karya kategorial. Misalnya, hampir sebagian besar CIC Sydney dan kelompok bina iman mengadakan pertemuan di hari Jumat sore-malam.Tentu Chaplain tidak bisa memenuhi permintaan semua di hari yang sama, maka perlu ada yg bisa diganti hari pertemuannya, kita cari win-win solution. Sabtu-Minggu sudah pasti tidak bisa diganggu gugat: tiap Minggu jam 12 pm pelayanan di NT-EN, jam 3.30 pm pelayanan di Kensington, Sabtu 1 & 3 jam 3.30 pm di SPJ, Sabtu ke 4 jam 7.30 pm pelayanan di Pennant Hill, Minggu ke 3 jam 7 pm pelayanan di Chatswood, Minggu ke 2 jam 6 pm pelayanan di Campbelltown.
  4. Profesional service : Siapa yang lebih dahulu booking jadwal pelayanan, itulah yang diutamakan. Maka, kalau ingin mendapatkan pelayanan sesuai dengan jadual yang anda inginkan, silahkan booking jauh-jauh hari sebelumnya, minimal 2 bulan sebelum hari H-nya. Permintaan mendadak tetap dilayani, tetapi tidak mungkin menggeser waktu yang sudah di-booking oleh pihak lain.
  5. Jangan pernah takut untuk meminta jadwal pelayanan kepada Chaplain, karena untuk itulah Chaplain diutus: Aku datang untuk melayani bukan dilayani.

Semoga Bunda Maria, Bunda Gereja, meneguhkan iman, harapan dan kasih kita, agar kita semua, bersama Para Kudus pelindung kita, dengan tulus dan gembira berjalan bersama mewujudkan cita-cita kita: Kita satu hati dalam keanekaragaman.

Fr. Agustinus Handoko MSC
Chaplain to the Indonesian Community
193 Avoca St, Randwick NSW 2031

Exit mobile version